KADER TUBERKOLOSIS( KADER TB) DESA NAPA KEC. BATANG TORU MENGIKUTI PELATIHAN
NapaNews! Untuk meningkatkan Kader TB Desa Napa Kecamatan Batang Toru Tentang Pendampingan Pasien dan Penggunaan Aplikasi Sobat TB, Kader TB Desa Napa mengikuti Pelatihan yang diselenggarakan di Aula UPT PUSKESMAS BATANG TORU Pada hari Senin- Rabu(25-27/07/2022) dengan tema” Pelatihan Tenaga Kesehatan dan Kader TB Kecamatan Batang Toru terkait Penemuan Kasus dan Pendampingan Pasien serta Pengggunaan Aplikasi Sobat TB”.
Kegiatan ini kerjasama antara PT. AGINCOURT RESOURCES dan Dinas Kesehatan Daerah Tapanuli Selatan dengan Yayasan Koninklijke Nederlandse Centrale Vereniging tot bestrijding der Tuberculose (KNCV) Indonesia. Kegiatan ini diikuti Oleh Peserta dari 3 (tiga) Desa dan 2(dua) Kelurahan, yaitu Desa Napa, Desa Telo, Desa Hapesong Lama, Kelurahan Aek Pining dan Kelurahan WEK II.
Tuberkulosis adalah suatu penyakit kronik menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Bakteri ini berbentuk batang dan bersifat tahan asam sehingga sering dikenal dengan Basil Tahan Asam (BTA). Sebagian besar kuman TB sering ditemukan menginfeksi parenkim paru dan menyebabkan TB paru, namun bakteri ini juga memiliki kemampuan menginfeksi organ tubuh lainnya (TB ekstra paru) seperti pleura, kelenjar limfe, tulang, dan organ ekstra paru lainnya. Terdapat 5 bakteri yang berkaitan erat dengan infeksi TB: Mycobacterium tuberculosis, Mycobacterium bovis, Mycobacterium africanum, Mycobacterium microti and Mycobacterium cannettii. M.tuberculosis (M.TB), hingga saat ini merupakan bakteri yang paling sering ditemukan, dan menular antar manusia melalui rute udara. Tuberkulosis biasanya menular dari manusia ke manusia lain lewat udara melalui percik renik atau droplet nucleus yang keluar ketika seorang yang terinfeksi TB paru atau TB laring batuk, bersin, atau bicara. Percik renik juga dapat dikeluarkan saat pasien TB paru melalui prosedur pemeriksaan yang menghasilkan produk aerosol seperti saat dilakukannya induksi sputum, bronkoskopi dan juga saat dilakukannya manipulasi terhadap lesi atau pengolahan jaringan di laboratorium. Percik renik, yang merupakan partikel kecil berdiameter 1 sampai 5 μm dapat menampung 1-5 basilli, dan bersifat sangat infeksius, dan dapat bertahan di dalam udara sampai 4 jam. Karena ukurannya yang sangat kecil, percik renik ini memiliki kemampuan mencapai ruang alveolar dalam paru, dimana bakteri kemudian melakukan replikasi. (Sumber: KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.01.07/MENKES/755/2019 TENTANG PEDOMAN NASIONAL PELAYANAN KEDOKTERAN TATA LAKSANA TUBERKULOSIS).
Semoga dengan diadakannya kegiatan ini, Kader TB Desa Napa Kecamatan Batang Toru bisa lebih siap melakukan upaya pencegahan serta pendampingan kasus TB di Desa Napa, mari bersama kita lakukan TOSS TBC(Temukan Obati sampai Sembuh Tuberkulosis). B.W
Abdul Kadir
16 Desember 2022 08:33:55
Selamat buat Kades Terpilih.....semoga desa napa bertambah maju.......